SMAN 109 Jakarta (07/12/2023) melaksanakan rapat koordinasi mengenai rencana kegiatan "Festival Enterpreneur SMAN 109 Jakarta". Rapat koordinasi ini dihadiri panitia pelaksana yang terdiri dari  guru, wali kelas dan perwakilan kelas dikoordinir oleh Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan Ibu Sriyatun dibawah arahan Kepala SMAN 109 Jakarta, Ibu Rusmala Nainggolan sekaligus selaku penanggung jawab kegiatan. Rapat koordinasi yang dilaksanakan di Ruang Audiovisual SMAN 109 Jakarta ini bertujuan menyatukan persepsi sekaligus merencanakan hal-hal teknis seputar pelaksanaan kegiatan yang direncanakan dilaksanakan pada tanggal 15 Desember 2023. Beberapa hal menarik yang akan ditemui dalam kegiatan ini nantinya adalah kegiatan wirausaha peserta didik yaitu melalui pemasaran produk makanan dan minuman, marketing promotion, pembagian kupon makanan, dekorasi tempat festival yang merupakan kreasi peserta didik. Bapak Denny Mulyadi selaku Guru Pengampu Kewirausahaan meyakini bahwa peserta didik nantinya akan tertantang menampilkan aksi dan kreasi terbaiknya dan diharapkan pengetahuan kewirausahaan yang telah diajarkan selama ini benar-benar dapat diimplementasikan dengan baik.

Tujuan rapat koordinasi tersebut adalah membantu peserta didik dalam memberikan ide produk yang sesuai untuk dijual sesuai target sasaran, mengembangkan kreativitas dan inovasi produk siswa, berani memberikan saran dan tanggapan sesuai pendapatnya. Agar semua pihak yang menjalankan kegiatan nanti mendapatkan satu kesimpulan yang sama. Sebagaimana amanat dalam Kurikulum Merdeka melalui kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) peserta didik dilatih untuk berpikir kritis, mandiri, tangguh, dan inovatif.

Menurut Kepala SMAN 109 Jakarta, Dr. Rusmala Nainggolan, M.Pd., kegiatan ini bermuara pada kemampuan wirausaha peserta didik dalam memasarkan dan mempromosikan produk, jadi bukan hanya menjual produk yang disiapkan. Beliau juga berpesan agar kegiatan ini menjadi pembelajaran bagaimana peserta didik sanggup bekerjasama dalam tim kerja yang tidak hanya dengan peserta didik satu sejenjang kelasnya namun terhadap peserta didik berbeda jenjang kelas. Peserta didik juga harus menguasai strategi pemasaran sehingga kegiatan promosi produk dapat diterima oleh calon konsumen. 

(Red.DM)